BETUN, KilasTimor.com-Figur Agustinus Klaran, salah seorang pengusaha muda sukses asal Malaka yang selama ini mengembangkan kerajaan bisnisnya di Kalimantan. Jelang suksesi kepemimpinan di Malaka, dia berniat untuk ikut bersaing memperebutkan kursi nomor satu dan dua dalam perhelatan politik pilkada Malaka tahun ini. Sebagai putra asli kelahiran Malaka Timur, yang sukses dibidang bisnis agro industri dan property di Kalimantan, Agus Klaran sudah memiliki ketetapan hati kembali membangun kampung halaman di Malaka, bila kelak dipercaya dan dipilih rakyat. Ketika ditanya alasan mendasar memutuskan memasuki dunia politik, Agus mengatakan dirinya bisa memiliki bargaining power untuk membangun kembali sektor ekonomi kerakyatan di Malaka, dengan memanfaatkan potensi wilayah yang ada.
“Hidup ini bukan hanya sekedar mencari uang untuk memperkaya diri tetapi kita perlu mengabdikannya kepada sesama kita, yang membutuhkan perhatian kita. Malaka adalah Kabupaten baru dan jika ditangani orang yang pas akan memberikan kesejahteraan berlimpah bagi masyarakatnya. Kekayaan alam Malaka sangat besar, tetapi konsep pemberdayaan ekonomi masyarakat Malaka belum nampak sehingga kehadiran saya mudah-mudahan bisa memberikan perubahan kepada masyarakat bila kelak dipercaya masyarakat,” ujarnya.
“Saya kembali ke Malaka untuk bisa melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, khususnya dibidang pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kenyataan bahwa Malaka kaya potensi alam dan sumber daya tetapi banyak warga yang hidupnya masih susah dan belum memiliki usaha, yang bisa menghidupi keluarganya. Kita inginkan supaya potensi alam yang begitu besar di Malaka harus bisa dikelola baik untuk mensejahterakan warganya,” tambahnya.
Walau selama ini dirinya di Kalimantan, tetapi perkembangan dan kehidupan masyarakat Malaka selalu dipantau dari dekat. Kebanyakan karyawan perusahaannya di Kalimantan, merupakan tenaga-tenaga kerja asal Malaka. “Semua perkembangan kehidupan keluarga di Malaka bisa saya dengar dan diskusikan dengan saudara-saudara kita, yang bersama bekerja setiap hari. Kami bersama bekerja dan berdiskusi soal potensi di Malaka, yang belum dikelola secara baik dan optimal,” tuturnya.
Agus Klaran mengatakan sebagai putra daerah Malaka, dirinya memiliki keterpanggilan melihat perkembangan dan situasi serta persoalan yang terjadi. “Banyak TKI Ilegal asal Malaka yang bekerja diluar negeri. Ada juga tenaga kerja potensial asal Malaka yang meninggalkan kampung halaman, hanya karena mencari sesuap nasi di daerah orang. Keadaan seperti itu harus segera diakhiri, karena kita memiliki kemampuan dan potensi wilayah yang bisa dikembangkan dan diupayakan untuk mensejahterakan masyarakat.Saya tau apa yang harus dilakukan kepada masyarakat untuk memberdayakan hidup mereka sesuai potensi yang ada. Selama ini pengelolaan sumber daya kita tidak optimal dan terkesan semua mau dikerjakan sehingga hasilnya tidak optimal. Sektor pemberdayaan ekonomi masyarakat harus jadi skala prioritas karena orang yang berkecukupan makan dan penghasilan tetap baru bisa membangun. “Kita tidak bisa omong pembangunan disektor lain kalau masyarakatnya masih lapar. Jadi yang diurus pertama masyarakat harus kenyang dulu supaya tidak eksodus ke daerah lain, untuk mencari makan. Orang harus pergi karena dia lapar dan mau mencari makan. Kalau kebutuhan itu sudah dipenuhi tentu dia akan berpikir dua kali untuk meninggalkan Malaka,” terangnya.
“Potensi kita yang lain, Malaka berada di Perbatasan dua negara, RDTL-Australi akan membuat peluang kerja sama bilateral antar negara dibidang ekonomi dan sektor-sektor lain. Konsekuensinya, kebutuhan akan ketenaga kerjaan kedepan sangat besar sehingga putra-putri Malaka tidak harus bersusah payah bekerja ke luar negeri atau keluar daerah. Banyak peluang bisnis yang bisa ditangkap dan dikembangkan untuk membangun Malaka, sebagai kawasan perbatasan dua negara. Itu karena kita mampu melihat peluang dan pasar. Kita tidak hanya melihat potensi yang ada tetapi harus bisa membaca peluang pasar dalam negeri dan internasional. Hal-hal seperti itu hanya bisa dilakukan pelaku bisnis yang memiliki pengalaman dan kemampuan untuk memanage Malaka kedepan,” pungkasnya.
Menyinggung tentang kesiapan dirinya untuk maju dalam pilkada Malaka tahun ini, Agustinus Klaran kepada media ini mengatakan pihaknya sangat siap maju dalam pilkada Malaka tahun ini. “Sementara saya belum bisa memberikan penjelasan lebih detail karena masih menyiapkan segala sesuatunya. Kalau partai pengusung sudah mantap, saya akan bersama pasangan saya menginformasikan secara luas kepada masyarakat sekaligus melakukan sosialisasi di masyarakat,” ujarnya.(oni)
