BETUN, KilasTimor.com-Keberanian Bakal Calon Bupati Malaka, turun gunung bersilaturahmi dan berdialog dengan partai politik patut diapresiasi. Bakal calon bupati tidak hanya berusaha mendapatkan pintu, tetapi bisa membangun diskusi guna meyakinkan parpol supaya tidak ragu-ragu mengakomodir figur itu, menggunakan pintu parpol. Tindakan simpatik dan proaktif itu ditunjukkan bakal calon Bupati Malaka, Herman Seran ketika melakukan diskusi dan dialog dengan pengurus dan kader PKB Malaka, di Umasukaer-Desa Bakiruk-Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, NTT, malam tadi.
“Saya bertemu dengan pengurus partai dan kader PKB, untuk berdiskusi tentang berbagai persoalan di Malaka saat ini termasuk solusi penanganannya kedepan. Kita perlu membangun referensi dan pemikiran yang sama terkait kondisi Malaka saat ini, dan kedepannya seperti apa. Kita mencoba membuka ruang itu supaya tercipta dialog yang dinamis untuk pembangunan di Malaka,” ujarnya.
Dipaparkan, dalam diskusi itu bagaimana membangun Malaka dengan berbasiskan kearifan lokal dan salah satu caranya adalah membangun Malaka mulai dari desa. “Capacity building aparat desa dan penempatan orang-orang hebat di daerah pinggiran, menjadi sangat krusial,” paparnya. “Kita harusnya menempatkan pegawai-pegawai hebat di daerah-daerah sulit di Malaka. Jangan jadikan tempat terpencil sebagai tempat pembuangan tetapi justru orang hebat dengan insentif memadai,” tambahnya.
Ibarat pergi berperang urainya, Malaka harus menempatkan pegawai yang kaliber, dengan dukungan logistik yang mumpuni.
Silahturahmi dengan PKB Malaka di Umasukaer, Malaka, diapresiasi positif Simon Seran Fahik dan Hendrikus Fahik yang juga sebagai anggota DPRD Malaka. “Kita memberikan apreasi positif kepada semua kader termasuk kader-kader muda yang punya motivasi. PKB memberikan ruang kepada kader-kader muda untuk berperan serta, dalam ruang politik baik di Malaka maupun Nasional,” ujarnya berbarengan. (oni)
