NEW YORK, KilasTimor.com-Sistem komputer Gedung Putih dibobol para hacker. Berdasar berita yang dilansir New York Times, mereka meretas e-mail yang diterima maupun dikirim Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akhir tahun lalu. Pelakunya ditengarai musuh bebuyutan AS, yakni Rusia.
’’Peretasan ini jauh lebih mengganggu dan mengkhawatirkan dibandingkan yang dipikir masyarakat. Peretasnya kami duga berhubungan atau bekerja untuk Moskow,’’ tulis New York Times Sabtu (25/4).
Para hacker tersebut memasuki sistem di Departemen Luar Negeri. Mereka membaca e-mail yang tidak dikategorikan. Sistem itu biasanya dipakai Obama untuk berkomunikasi dengan orang-orang di dalam Gedung Putih dan orang-orang terdekatnya.