Jelas Naisali, tujuan pembinaan tersebut guna memberikan pencerahan tentang demokrasi yang benar bagi masyarakat. Sehingga masyarakat tidak boleh ada rasa ditekan atau dibawa paksaan. Selain itu juga memberikan pemahaman bagi masyarakat yang pengetahuannya masih kurang atau rendah.
“Kita dorong masyarakat agar lebih aktif berpartisipasi dalam pesta demokrasi, dangan mengharapkan peran RT, RW dan Kepala Desa dalam Pemilihan Bupati nanti,” ucap dia.
Diharapkan, sementara ini pihak Kesbangpol Belu tengah siap akan melanjutkan sosialisasi ke Kecamatan lain. Melalui sosialisasi tersebut, diharapkan masyarakat memahami dan mengerti tentang demokrasi yang benar dan bersama-sama menyukseskan pesta demokrasi ini. “Kita targetkan pada bulan Oktober mendatang sosialisasinya sudah selesai dilaksanakan,” tandas Naisali. (yan)
