RAGAM

Delapan Pejabat Adukan Bupati TTS ke KASN

Dia menambahkan bahwa tidak ada masalah bagi mereka jika memang ternyata hasil test menunjukan bahwa mereka memperoleh hasil rendah. “Tidak masalah kalau hasil seleksi rendah sekali bahkan nol. Yang penting saya bisa lihat berapa skor saya,” tegas Banamtuan.

Dia bersama tujuh rekannya berharap agar Komisi ASN bisa turun langsung dan menjelaskan bisa menyelesaikan persoalan tersebut. Karena menurut dia bahwa pihak keluarga bertanya-tanya perihal hasil test yang telah mereka ikuti.
“Keluarga kami terus bertanya kenapa kami tidak lulus. Bahkan ada yang bilang bahwa senior dibantai junior. Malahan ada kata-kata mana mantan kepala dinas tapi bodoh-bodoh begitu. Ini jelas buat kami tersinggung, oleh karena itu kami minta hasilnya diumumkan saja agar jangan ada dusta diantara kita,” tegas banamtuan.

Sementara Bupati TTS Ir Paul V.R Mella,M.Si yang temui Rabu (29/7) dikantor Bupati mempersilakan kepada para pihak yang merasa tidak puas dengan hasil test tersebut, untuk mengadu ke Menpan maupun Komisi ASN, untuk membuka hasil seleksi. Karena menurut Mella, diumumkan atau tidaknya hasil tersebut, itu merupakan kewenangan pansel. Dia menambahkan bahwa dengan adanya hak prerogatif yang dimiliki, maka dia berhak untuk menentukan siapa yang pantas membantu Bupati dalam menjalankan roda pemerintahan sebagai Kepala SKPD. (pap)

Baca Juga :   Berubah Jadwal Pasar Besikama, Camat Malaka Barat Gelar Rapat Persiapan

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top