ATAMBUA, Kilastimor.com-Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Belu, Yerem Kali Taek, membantah pihaknya ikut menerima uang potongan bantuan sapi dari masing-masing anggota kelompok Tunas Muda di Desa Raifatus.
“Apa yang disampaikan anggota kelompok, ada potongan uang dari setiap sapi anggota untuk diberikan ke Kabupaten itu tidak benar,” tegas Yerem kepada media, saat dikonfirmasi, Rabu (12/8/2015) di ruang kerjanya.
Menurut Yerem, sering dalam pertemuan dirinya selalu mengingatkan kepada seluruh PPL di Desa yang mendampingi anggota kelompok, agar tidak boleh campur tangan dengan bantuan sapi. Bahkan, untuk mengingatkan itu, pihaknya juga sudah bersurat untuk tidak ada potongan.
“Kasi kepada siapa potongan itu dan itu yang perlu di cari tahu dan diproses hukum. Saya sudah perintahkan dan bersurat agar PPL tidak boleh ikut campur dalam bantuan itu juga tidak boleh ada potongan uang dari sapi bantuan itu,” ujar dia.
Menurut dia, bantuan sapi itu program dana direksi presiden akhir 2013 lalu. Bantuan tersebut langsung diberikan kepada masyarakat penerima dan uangnya langsung masuk ke rekening kelompok pada November 2014 lalu.