Sambut baru jelasnya, merupakan kegiatan paroki tahunan. Hari ini, pesertanya terbanyak dengan jumlah 84 peserta. Mereka dari SDK Wetulan dan SD GMIT Maktihan. Selama hampir satu tahun, pihak gereja bekerjasama dengan guru agama Katolik di berbagai sekolah melakukan pembinaan dan latihan-latihan terkait persiapan komuni pertama.
“Waktu persiapannya enam bulan lebih sehingga siswa peserta sambut baru benar-benar siap secara matang dan baik. Besok kita akan menyelesaikan kegiatan sambut baru bagi sekolah di SD Haitimuk dan pelaksanaannya di Gereja,” papar Romo Hendrikus.
Pada bagian akhir dia mengaku bersyukur karena setiap tahun peserta sambut baru tidak pernah sepi dan cenderung bertambah. Kita berharap melalui kegiatan ini, umat kita bisa mendapatkan pelayanan pastoral yang lebih optimal untuk meningkatkan mutu iman umat. (oni)
