Lanjut Nurman, saat diamankan pelaku penyelundupan langsung melarikan diri tinggalkan barang bukti. Saat ini barang bukti penyelundupan tersebut telah diamankan di Mako Satgas untuk didata dan selanjutnya akan dilimpahkan ke Polres.
Tambah Nurman, selain itu Yonif 725 juga berhasil mendapatkan jatmuhandak yang terdiri dari 5 pucuk senjata api organik jenis springfield dan 3 pucuk senjata rakitan dari warga di perbatasan Mota’ain, Salore dan Foholulik.
“Penyerahan senjata ini secara sukarela dari masyarakat. Jadi kita dapatkan ini buah dari kegiatan pembinaa teritorial melalui bhakti sosial. Masyarakat paham mereka tidak bisa menyimpan senjata, jadi diserahkan ke kita tanpa paksaan,” ucap dia. (yan)