BETUN, Kilastimor.com-Pemkab Malaka sudah menyediakan benih jagung dan padi sebagai pengganti tanaman petani yang mati, akibat ketidak pastian musim tanam tahun ini. Pemerintah akan melalui Dinas Pertanian akan melakukan koordinasi dengan petugas di lapangan untuk mendata kebutuhan masyarakat.
Hal itu disampaikan Plt.Asisten II Setda Malaka, Petrus Bria Seran disela acara pelantikan Pengurus Dewan Pengurus Dekenat Malaka di Betun, Jumat (29/1).
“Benih sudah siap di dinas pertanian dan tinggal didistribusikan kepada petani di lapangan. Kita minta supaya PPL yang bertugas di lapangan segera bertugas di lapangan supaya berkoordinasi dengan dinas pertanian Malaka supaya bisa memudahkan pendistribusian benih. Benih yang disediakan cukup untuk memenuhi kebutuhan petani,” jelasnya.
“Kita harus proaktif menjemput benih supaya segera ditanam petani memanfaatkan curah hujan yang ada. Untuk sementara pemerintah juga sudah menyalurkan beras rawan pangan sebanyak 100 ton kepada warga yang membutuhkan. Itu hanya stimulan untuk membantu masyarakat,” katanya.
“Kita berharap petani bisa merespon ketersediaan benih itu dengan tindakan konkrit dengan menanam benih yang disediakan pemerintah terutama untuk menggantikan tanaman yang mati akibat curah hujan yang tidak menentu,” tandasnya. (oni)
