KUPANG, Kilastimor.com-Wacana Pemerintah berhentikan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berijazah SD, SMP dan SMA, membuat Pemerintah Kota Kupang khawatir. Pasalnya, begitu wacana itu diberlakukan, maka Pemerintah akan mengalami kekurangan pegawai yang cukup banyak, karena sebagian besar PNS di lingkup pemerintah Kota Kupang berijazah SMA.
Demikian dikatakan Walikota Kupang, Jonas Salean, kepada wartawan, di Balai Kota, belum lama ini, saat dimintai tanggapan soal wacana Pemerintah Pusat mempensiunkan PNS berijazah SD, SMP dan SMA di seluruh Indonesia.
Jonas Salean
Menurutnya, dari sekitar 7.000 lebih PNS yang mengabdi di pemerintah Kota Kupang, terdapat 4.000 an PNS yang berijazah SMA dan SMP di Kota Kupang. Jika semua PNS berijazah SMA dan setingkat dibawahnya dipensiunkan maka, sudah jelas Pemerintah mengalami kekurangan pegawai karena yang diberhentikan lebih dari setengah jumlah PNS di Kota Kupang.
