“Untung pas ada oto yang melintas, jadi mereka tidak jadi ambil motornya. Mereka langsung melarikan diri, tapi hanya membawa kuncinya saja sedangkan motornya tidak,” ujar sumber itu.
Aksi penghadangan dan upaya perampokan kendaraan dijalur Manuba’a KM 6 trans Atambua-Atapupu bukan kali pertama. Sudah berulang kali aksi itu terjadi. Sebelumnya aksi perampasan kendaraan sepeda motor dialami oleh seorang warga Atambua, namun pihak Polres langsung mengamankan para pelaku.
Untuk diketahui, jalur tersebut kerap rawan pemerasan bahkan perampokan di malam bahkan siang hari. Berbagai modus digunakan oleh pelaku, ada yang memasang rekan pelakunya untuk mengintai sebelum tiba di jalur yang menjadi titik aksi tersebut. Ada modus memalang kayu di badan jalan, ada juga sengaja meminta tolong karena kendaraan rusak.
Diharapkan pihak Polres Belu segera menindaklanjuti aksi tersebut, sehingga kamtibmas di jalur tersebut aman, dan masyarakat terhindar dari aksi penghadangan atau perampokan. (yan)