RAGAM

Satgas Pamtas RI-RDTL Berganti dari Yonif 725/Woroagi kepada Yonif 641/Raider

ATAMBUA, Kilastimor.com-Batalyon Infanteri (Yonif) 725/Woroagi purna tugas sebagai Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur. Yonif 725 itu, diganti Yonif Raider 641/Beruang asal Kabupaten Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat.
Satuan Yonif 725/Woroagi telah melaksanakan tugas pengamanan wilayah perbatasan selama sembilan bulan sepuluh hari, sejak 17 September 2015 lalu, dan akan kembali ke Mako Batalyon 725 di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Bupati Belu, Willybrodus Lay pose berjalan jajaran Satgas Pamtas dari Yonif 725 dan Yonif

Bupati Belu, Willybrodus Lay pose berjalan jajaran Satgas Pamtas dari Yonif 725 dan Yonif Raider641

Komandan Yonif 725/Woroagi, Letkol Inf. Nurman Syahreda kata perpisahannya mengatakan, jumlah personil dalam kesatuannya sebanyak 307 orang, dan telah bertugas sembilan bulan sepuluh hari menjaga wilayah dan kedaulatan perbatasan RI-Timor Leste, sesuai program dari Mabes TNI.
“Serah terima penugasan sudah dilakukan dan tadi malam kami sudah laksanakan alih tugas Satgas Pamtas ke Yonif 641 Beruang,” ujar dia, Senin (27/6/2016).

Dikatakan, dukungan dari seluruh masyarakat dan unsur elemen lain sangat membantu kesatuannya dalam menjaga wilayah perbatasan selama sembilan bulan lebih. Toleransi masyarakat perbatasan Belu sangat besar dalam membantu melancarkan tugas pengamanan.
“Kami rasakan dukungan masyarakat, pemda maupun unsur-unsur muspida lainnya. Sebagai Satgas Baru, Yonif 641 diharapkan tetap lanjutkan apa yang telah dilaksanakan Yonif 725, dan bisa lebih baik dari kami,” harap Nurman.

Baca Juga :   Diduga Pungli, Kades Fafoe, Malaka Barat Dipolisikan Warganya

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top