ATAMBUA, Kilastimor.com-Kabupaten Belu, Timor Barat, NTT, Perbatasan Indonesia-Timor Leste mendapat penghargaan Kalpataru, Desa Sadar Lingkungan dan Adiwiyata tahun 2016.
Pemberian penghargaan dilakukan Indra Sukaryono, Pejabat Perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia atas prestasi pengelolaan lingkungan tingkat Kabupaten Belu .
Penghargaan tersebut diterima oleh Bupati Belu, Willybrodus Lay dan Wakil Bupati, J.T Ose Luan pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia tingkat Kabupaten Belu yang berlangsung di Kian Raiikun, Desa Tialai, Kecamatan Tastim, Senin (5/9).
Selanjutnya Bupati Belu bersama Wabup dan Pimpinan DPRD menyerahkan penghargaan berupa sertifikat dan uang pembinaan atas penghargaan Kalpataru kepada pemenang Kalpataru kategori pengabdi lingkungan, Gervasius Bau warga Dusun Makerek Badaen, Desa Asumanu, Kecamatan Raihat.
Selanjutnya diserahkan jugab kepada pemenang Kalpataru pembina lingkungan Herman J. Loe Mau warga Kelurahan Tulamalae, Kecamatan Atambua Barat dan pemenang Kalpataru Kategori Perintis Lingkungan, Alexander Lau warga Desa Naitimu, Kecamatan Tasbar.
Penghargaan Desa Sadar Lingkungan diberikan kepada Kepala Desa Asumanu, Kelapa Kelurahan Tulamalae, Kepala Desa Naitimu. Sedangkan penghargaan Adiwiyata diberikan kepada SMAK Surya Atambua, SMPN 1 Atambua dan SDK Fatubenao.