BETUN, Kilastimor.com-Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Pelayanan Kesehatan Tradisional memberikan apresiasi bagi kelompok Wilgas yang bisa mengembangkan Tanaman Obat Keluarga (Toga) di pekarangan rumahnya sebagai tanaman obat-obatan. Selain bisa menanam, kelompok ini juga bisa meramunya sebagai obat tradisional dan dimanfaatkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya dibidang kesehatan.
Berdasarkan data yang dikirim ke Kementerian Kesehatan RI, setelah diverifikasi ternyata Kelompok Wilgas termasuk salah satu dari empat nominasi pemenang ditingkat Nasional dari 34 Provinsi di Indonesia yang mengikuti perlombaan itu.
Hal itu disampaikan Ketua Tim Penilaian Pemanfaatan Toga Tingkat Nasional Kemenkes RI, I Gusti Bagus Sarjana kepada wartawan disela acara penilaian Kelompok Wilgas di Desa Motaulun-Kecamatan Malaka Barat-Kabupaten Malaka, Jumat (9/9/2016).