BETUN, Kilastimor.com-Rencana investasi Garam Industri di Malaka akan segera ditindaklanjuti. Perusahaan yang selama ini melakukan survey dan sudah melakukan kegiatan hingga pengukuran lahan di lapangan, kembali bertemu pemerintah.
Intinya, kegiatan tambang garam industri di Malaka tetap dilanjutkan dalam waktu dekat.
Pemerintah Kabupaten Malaka meminta supaya segera dibuatkan perjanjian kontrak kerja sama yang mencantumkan hak, kewajiban dan tanggung jawab masing-masing pihak, termasuk keuntungan apa yang didapat rakyat dan pemerintah terkait kegiatan investasi itu.
“Kita minta supaya mereka buat scedule day to day supaya diikuti, terkait rencana investasi garam di Malaka,” ungkap Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran kepada wartawan di Betun, Kamis (15/9/2016).
“Kemarin pihak perusahaan sudah presentasikan dihadapan pemerintah dan saya tanya kapan kita mulai. Saya minta mereka membuat scelue day to day supaya diikuti. Kita juga minta supaya dibuatkan perjanjian tentang hak, kewajiban dan tanggung jawab masing-masing pihak. Kemudian keuntungan apa yang didapat rakyat dan keuntugan apa yang didapat pemerintah daerah untuk kegiatan seperti itu,” terangnya.