BETUN, Kilastimor.com-Unit Layanan Pengadaan (ULP) sudah melakukan pelelangan sebanyak 59 paket dari total 123 paket proyek yang akan dilelang dalam tahun 2016. “Kita sudah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan dinas pengelola belanja modal agar mempercepat penyerahan dokumen ke ULP agar mempercepat proses pelelangan. Biasanya ULP memproses pelelangan paling lama dua hari setelah dokumennya masuk dari dinas teknis. Kita yakin dalam tahun ini tidak mengalami keterlambatan dalam pengerjaan proyek belanja modal karena waktu pengerjaannya kita perhitungkan masih 90 hari kerja efektif,” bilang Kabag Pembangunan Setda Malaka, Martinus Bere kepada wartawan di Betun, Minggu ( 4/9/206).
Martinus Bere yang biasanya dipanggil Manjo kepada wartawan mengatakan pelelangan paket belanja modal hampir 50 persen dari total paket yang akan dilelang. “Kita sudah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan dinas teknis ternyata masih melakukan finishing untuk diserahkan ke ULP. Minggu depan progres pelelangan akan bertambah sehingga kita optimis tidak akan mengalami keterlambatan dalam tahun ini,” jelasnya.