RAGAM

Keberhasilan Petani Lembang karena Didukung Pemerintah

Proses seleksi itu tambahnya, sangat ketat karena berkaitan dengan kepercayaan eksportir dan Negara penerima hasil pertanian dari Lembang.
Dalam tahap awal kelompok tani mencari pasar tetapi perkembangan terakhir pasar yang mendatangi kelompok tani. Intinya, sistem pasar sudah dibangun dan kelompok memproduksi hasil pertanian sesuai permintaan pasar baik pasar domestik atau eksport keluar negeri sudah tertata.

“Kiat-kiat kita, petani kita memanfaatkan potensi lahan yang dimiliki sehingga mereka berusaha mengolah sebagai lahan penghidupan dengan bimbingan petugas teknis. Pemerintah selalu mendorong dan memberikan dukungan dengan fasilitas pengetahuan dan sarana prasarana pertanian yang dibutuhkan,” timpalnya.

Dikatakan, Petani disini sangat antusias menempa diri dengan ilmu dan pengetahuan yang difaslitasi pemerintah baik ditingkat kabupaten, provinsi dan pusat serta diluar negeri. Setelah mereka berhasil maka ilmu mereka ditularkan kepada petani-petani lain agar memiliki ilmu dan pengetahuan teknis walau dari aspek pendidikan mereka masih rendah.

“Kemauan belajar dan berusaha menjadi modal utama para petani di Lembang. Kalau mereka sudah terampil maka tindak lanjutnya pemerintah memberikan intervensi berupa bantuan yang dibutuhkan kelompok tani agar mereka berkembang menuju kemandirian.
Sekolah Lapangan, tetap diprogramkan pemerintah bagi petani untuk meningkatkan keterampilan dalam budidaya dan produksi.
Kelompok Binaan yang sudah maju dibidang holti seperti sayuran, tanaman hias, buah-buahan dan bio farma. Tingkat kesuksesannya tadi bertaninya biasa-biasa saja tetapi setelah dilatih dan diberi kesempatan kunjungan dan magang maka motivasi kerja dan pola pertaniannya berubah setelah belajar. Pemerintah selama ini sangat memperhatikan kelompok tani. Mereka dapat bantuan pusat, propinsi dan Kabupaten melalui proposal. Kelompok tani di Lembang sering diundang ke Propinsi dan Pusat karena prestasi yang diraih,” katanya. (boni)

Baca Juga :   Wali Kota Kupang Kunjungi Rumah Yusak Boebalan

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top