BETUN, Kilastimor.com-Warga Kabupaten Malaka perlu diberi pemahaman yang baik dan benar melalui kegiatan sosialisasi terkait keberadaan buaya, yang semakin hari populasinya semakin meningkat di wilayah ini. Kenyataanya, konflik buaya di NTT sudah mulai nampak, sehingga perlu diantisipasi karena sangat merugikan dibidang pariwisata dan pertanian sehingga perlu ditanggulangi melalui berbagai upaya baik melalui rencana jangka pendek dan panjang.
Untuk menghindari korban akibat buaya maka perlu diberi himbauan agar hati-hati beraktivitas di laut. Hal itu disampaikan Kepala Sub Bagian Program dan Kerja Sama Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Nusa Tenggara Timur, Dadang Suryana kepada wartawan di Betun, Jumat (25/11/2016).
Dadang mengatakan, buaya sebagai salah satu sumber daya alam itu penting. Masyarakat dan ekosistim penting, sehingga harus dihindari korban konflik antara buaya dan manusia dengan cara-cara yang direncanakan bersama.