BETUN, Kilastimor.com-Bupati dan Wabup Malaka benar-benar menepati janji kampanyenya dengan membangun jalan lapen dari Webetun- Wekmurak sepanjang 8,5 km. Ini jalur penting yang harus dibangun untuk membuka isolasi daerah dan pembangunannya dalam tahun ini akan selesai agar dimanfaatkan masyarakat.
“Kita saat itu juga menjanjikan untuk mengolah tanah warga secara gratis dan saat ini kita sudah dimulai. Untuk sementara desa Wekmurak mendapatkan satu unit traktor untuk balik tanah masyarakat. Paling lama minggu depan satu unit traktor besar akan turun lagi ke Wekmurak untuk percepatan pengolahan lahan masyarakat. Salah satu janji yang belum kita penuhi adalah membuat bronjong yang melindungi rumah dan lahan masyarakat sepanjang desa Wekmurak. Tahun 2017 kita survey dan rencanakan. Paling lama tahun 2018 kita kerjakan bagi warga desa Wekmurak,” kata Bupati Malaka, Steanus Bria Seran saat bertemu tokoh masyarakat, tokoh adat di Desa Wekmurak –Kecamatan Rinhat, Rabu ( 23/11/2016).
Dibawah pohon ketapang yang sangat rindang didepan Kapela Wekmurak, Bria Seran mengatakan dirinya datang kembali untuk melihat kondisi masyarakat di Desa Wekmurak sesuai janjinya saat kampanye. “Dulu saya datang ke Wekmurak untuk kampanye ditempat ini dan sesuai janji saya saat ini saya datang lagi bertemu masyarakat. Saat kampanye menuju Wekmurak waktu itu ditengah perjalanan saya turun dari mobil, menginjak tanah dan mengatakan kalau memang SBS-DA terpilih maka saya bersama pak Daniel akan membuat jalan ini menjadi baik supaya tidak membahayakan pengguna jalan saat berkendaraan. Saya benar-benar masih ingat bahasa itu makanya dalam tahun pertama memimpin Malaka saya bersama Pak Daniel langsung membangun jalan lapen menuju Desa Wekmurak,” sebutnya.