EKONOMI

Interkoneksi Transmisi Sistem Timor Gardu Induk TTU dan Belu Diresmikan

ATAMBUA, Kilastimor.com-Direktur Regional Bisnis Sulawesi dan Nusa Tenggara (SNT) PT PLN Machnizon Masri meresmikan pengoperasian Gardu Induk (GI) Kefamenanu 1×20 MVA, GI Atambua 1×20 MVA dan saluran udara tegangan tinggi (SUTT) 70 Kv, Selasa (24/4/2017).

Petinggi PLN Tandatangani prasasti.

Petinggi PLN Tandatangani prasasti.

Peresmian sistem kelistrikan pulau Timor di Gardu Induk, Kelurahan Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, Timor Barat perbatasan Indonesia-Timor Leste ditandai dengan penekanan tombol sirene oleh Direktur SNT dilanjutkan penandatangan prasasti serta pengguntingan pita didampingi Asisten III Setda Propinisi NTT, GM UIP Nusra, GM PLN NTT dan Sekda Belu.

Hadir pada acara peresmian dan pengoperasian interkoneksi transmisi 70 kV sistem timor, Wakapolres Belu, Pejabat mewakili Pemkab TTU, Camat Atambua Barat, Lurah Umanen, Berdao, Pejabat PLN Kupang/Atambua, tokoh agama, adat, masyarakat serta tamu undangan lainnya.

Direktur SNT Direktur SNT Machnizon Masri dalam sambutan mengatakan, dengan pengoperasian GI dan SUTT Atambua, PLN berhasil membuat potensi penghematam biaya listrik hingga RP 3,4 miliar per bulan yang didapatkan dari optimalisasi pengoperasian pembangkit serta pengurangan biaya pengakutan BBM dari Kupang sampai Atambua.

Beroperasinya SUTT dan Gardu Induk ini maka daya listrik yang diproduksi dari pembangkit listrik sistem timor sebesar 92,9 MW di antaranya PLTU Bolok 14 MW, MVPP 60 MW, PLTS Oelpuah 5 MW, PLTD Tenau dan Kuanino 6,4 MW, PLTD Soe 0,25 MW, PLTD Kefa 1,4 MW, PLTD Atambua 5,5 MW dan keseluruhan ini dapat disalurkan sampai Kabupaten Belu.

Baca Juga :   Sahabat Fokus Tingkatkan Ekonomi Rakyat, Pendidikan, dan Pengembangan Birokrasi

“Listrik di Atambua sudah terhubung dengan listrik di Kupang lewat transmisi. Ini artinya ketersedian listrik di Atambua khusunya yang disalurkan lewat transmisi ini sudah cukup,” ujar dia.

Dijelaskan, kekurangan listrik yang selama ini terjadi sudah tidak ada lagi. Secara bertahap PLN akan lakukan untuk memperkuat listrik di daerah perbatasan. Sehingga dengan ini masyarakat pelanggan di sekitar gardu induk Kota Atambua akan mendapatkan kualitas pelayanan listrik yang lebih baik dari sebelumnya.

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top