ATAMBUA, Kilastimor.com-Upaya penggalangan senjata api (senpi) oleh TNI dari masyarakat membuahkan hasil. Dua anggota Staf Intel Kodim 1605/Belu berhasil mendapatkan satu pucuk senpi organik jenis Mauser dan lima butir peluru aktif dari warga perbatasan RI-Timor Leste.
Senpi jenis Mauser buatan Negara Jerman itu didapat oleh Pelda Yohanes
David, NRP 600006 dan Sertu Roberth A. Fahiberek NRP 31950591610274 dari warga yang tidak mau disebutkan namanya di wilayah Biudukfoho, Kecamatan Raihat, Kabupaten Malaka, Jumat (5/6/2017) sore.
Dandim 1605/Belu, Letkol Czi. Nurdihin Adi Nugroho yang dihubungi media usai penyerahan senpi dari anggota mengatakan, senpi organik jenis Mauser dan amunisi yang diserahkan anggota staf Intel Kodim masih lengkap. Senpi yang didapat ini merupakan hasil penggalangan dari anggota yang dilakukan selama ini.
“Kondisi senjata api masih bagusdan memang mereka rawat selama ini. Apresiasi buat anggota yang telah berhasil dapatkan senpinya,” ujar dia.