HUKUM & KRIMINAL

Staf Intel Kodim 1605/Belu Dapat Senpi Organik Mauser

Lanjut Nurdihin, ke depan anggota akan tetap bergerak, tidak henti-henti untuk memberikan pemahaman kepada warga dan melakukan sosialisasi tentang kepemilikan senjata api yang melanggar undang-undang.

“Anggota harus semakin rutin dan gencar, tentu akan semakin banyak mendapat senpi, tidak saja pada kita juga pada satgas. Harus terus menerus dilakukan untuk memberi pemahaman pada masyarakat tentang bahaya menyimpan Jatmuhandak di rumah,” ujar dia.

Dijelaskan, warga itu harus didatangi bantu mereka dengan tulus dan ikhlas dan selalu mengendepankan sikap persaudaraan dan sikap saling membantu antara TNI dan masyarakat.

“Untuk di tahun 2017 sejak Februari sampai bulan ini sudah 11 pucuk senpi yang berhasil didapat. Setelah ini akan kita serahkan ke Korem 161/Wira Sakti Kupang,” akhir Nurdihin.
Bersamaan Pelda Yohanes David didampingi Serka Roberth Fahiberek kepada media mengatakan, senpi organik jenis Mauser dan lima butir peluru aktif didapat dari warga Biudukfoho, Kecamatan Raihat, Kabupaten Malaka. Tidak menutup kemungkinan akan didapat lagi delapan buah granat dari warga.

“Warga serahkan kemarin sore secara sukarela ke kita. Selama ini senjatanya dipakai untuk berburu ternak. Masih ada lagi dua SKS dan kita akan terus lakukan sosialisasi sehingga warga sadar akan kepemilikan senpi itu dan menyerahkannya,” kata Bati Intel Staf Intel Kodim 1605/Belu itu. (yan)

Baca Juga :   Erni Tjahjo Kumolo: Pertahankan Budaya Orang Malaka

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top