BETUN, Kilastimor.com-Untuk mengembangkan tenun ikat yang berkualitas, Dinas Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Malaka melakukan pelatihan kepada 30 kelompok tenun ikat pada dua kecamatan yaitu Kecamatan Malaka Tengah dan Weliman di Panggung Lapangan Umum Betun. Senin (27/11/2017).
Hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Stefanus Klau, Camat Malaka Tengah Eduardus Bere Atok.
Kepala dinas perindustrian, koperasi dan UKM dalam sambutannya berterimakasih kepada Bupati Malaka Stefanus Bria Seran karena sudah memberi kesempatan kepada pihaknyanuntuk melakukan kegiatan ini.
Pelatihan ini awalnya direncanakan dilangsungkan pada Oktober lalu, tapi karena ada persoalan keterlambatan bahan-bahan dan alat lainya, sehingga bulan ini baru melaksanakannya. “Karena bahan dan alatnya kita ambil dari surabaya,” jelasnya.
Pelatihan yang digelar, lebih ditekankan pada upaya mengatasi kelunturan pada kain, menggunakan bahan kimia.
“Nanti kita latihan langsung cara pencelupan benang, ukuran bahan kimia dan waktu pencelupan benang,” terang dia.
Dalam perencanaan tambahnya, akan pihaknya akan melakukan
studi banding sehingga tenun ikat yang diproduksi tidak mudah luntur seperti biasanya.
