“Memang dilihat dari produktivitasnya komoditi ini baru mencapai 1,07 ton per hektar, namun kacang hijau ini tetap dikembangkan karena berkaitan erat dengan budaya dan sejarah manusia Malaka,” ungkapnya.
Dari pantauan pihaknya, kacang hijau yang ditanam saat ini, tampak tumbuh bagus dan diperkirakan akan dipanen pada akhir Agustus hingga pertengahan September. Kekebihan kacang ini adalah sangat adaptif dengan perubahan iklim yang tidak menentu. (edy sumantri)