BETUN, Kilastimor.com-Jelang puncak Perarakan Besar Malaka 31 Oktober nanti, Bupati Stefanus Bria Seran bersama Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meninjau penataan dan persiapan Gua Lourdes Betun.
Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran disela-sela peninjauan, Rabu (24/10/2018) mengatakan, persiapan dan penataan di lokasi Gua Lourdes Betun, akan memberikan rasa aman dan nyaman dalam puncak perayaan perarakan besar Malaka akhir bulan nanti.
“Saya bersama pimpinan perangkat daerah terutama PU dan perangkatnya meninjau penataan dan persiapan Gua Lourdes Betun untuk perayaan puncak perarakan besar Malaka 2018. Kegiatan yang dilaksanakan setiap dua tahun pada bulan Maria diadakan Perarakan patung Bunda Maria dari depan Gereja Dekenat Malaka menuju gua Lourdes dilanjutkan misa penutupan Bulan Maria yang direncanakan dipimpin Bapak Uskup Atambua bersama para pastor yang bekerja di dekenat Malaka dan sekitarnya. Kita ingin semua aman dan nyaman nanti,” katanya.
SBS sapaan karibnya mengatakan, momen kegiatannya masuk dalam paket kegiatan yang disebut wisata rohani. Tetapi misinya adalah pembinaan umat Katolik yang juga rakyat Malaka supaya berkehidupan sesuai ajaran agama agar daerah ini bisa maju, aman, damai dan sejahtera sesuai cita-cita pendiri negara RI.
