RAGAM

Kapolres Belu: Ciptakan Anggota Pencak Silat yang Berprestasi dan Berintelektual

Kapolres Belu pose bersama pimpinan pencak silat.

ATAMBUA, Kilastimor.com-Polres Belu mengadakan pertemuan dengan beberapa organisasi pencak silat yang ada di Kabupaten Belu di Aula Wira Satya Polres Belu, Kamis (18/10/2018).
Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan persaudaraan antar perguruan pencak silat.

Kapolres Belu, AKBP Cristian Tobing pada pertemuan tersebut menuturkan bahwa anggota perguruan pencak silat yang berada di Kabupaten Belu wajib ikut menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Karena itu perlu adanya ikatan persaudaraan yang kuat antar perguruan. Dengan demikian, maka masyarakat akan merasa aman.

Hal ini diungkapkan terkait dengan berbagai permasalahan yang terjadi akhir-akhir ini di mana ada pertikaian antar oknum dan sengaja melempar isu bahwa pertikaian tersebut bukan antar oknum tapi antar perguruan. Akibatnya, masalah yang kecil bisa menjadi besar.

Dandim 1605/Belu, Letkol CZI I Gusti Putu Dwika meminta agar permasalahan yang terjadi antar oknum jangan dibawa ke masalah organisasi. Bila itu terjadi, maka masyarajat yang akan merasa tidak aman.

“Di Belu kita saling berkelahi. Namun, suatu saat kita bertemu di tanah rantauan, di saat itulah baru kita sadar bahwa kita adalah saudara. Mengapa itu tidak dilakukan sejak saat ini?” Demikian ujar Dandim Putu.

Dikatakan bahwa saat ini, perang tidak lagi menggunakan senjata. Perang saat ini menggunakan ekonomi, menggunakan teknologi.

“Sudah tidak jamannya lagi saat ini pendekar yang menggunakan kekuatan fisik. Tapi kita harus bisa menciptakan pendekar yang selalu berpikir kreatif dan berintelengensi. Dengan begitu, kita bisa menjadi sebuah perguruan yang dipandang baik oleh masyarakat umum”, tegasnya.

Baca Juga :   Wali Kota Kupang Terima Tiga Sertifikat SNI ISO 9001:2015 dari BSN dan Sucofindo

Beliau mengajak para anggota perguruan pencak silat yang berada di Malaka agar ikut terlibat aktif dalam kegiatan TMMD di Desa Kletek dan Suai, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka. Tujuannya agar perbuatan baik dari para anggota perguruan bisa membawa dampak yang baik pula untuk masyarakat di Malaka.

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top