RAGAM

Semua Pihak Diminta Cegah TPPO

Rakor pemberantasan perdagangan orang.

Menurut Herman, output dalam rakor kali ini ada beberapa hal penting yaitu, muncul sebuah kekuatan baru yang disebut dengan sinergitas yang memberikan satu kekuatan baru yaitu bagaimana kita satukan kekuatan mulai dari pemerintah daerah sampai pada lurah ini merupakan kekuatan untuk memberantas tindak pidana perdagangan orang.

Yang kedua harus membentuk tim pengawasan atau mengamati, saat ini sudah ada Comunity Watch yang dalam bahasa dawan Penemakiso. “Saya minta agar dibentuk sampai pada tingkat kelurahan karena saat saat ini korban dari kota kupang menurut data dari BP3TI ada 537 orang,” katanya.

Menurut Herman Kota Kupang adalah kota transit bagi parah TKI/TKW sehingga dimata indonesia bahkan luar negri kota kupang adalah kota yang mentransfer TKI/TKW terbanyak, maka salah satu caranya harus memberantas ini.

Herman menjelaskan, penyebab utama orang keluar negri karena miskin dan banyaknya penganguran dan penghasilan rendah akibatnya orang harus memilih untuk keluar negri. Lebih parah lagi bahwa perekrutan TKI ilegal dengan janji yang melebih hebat lebih dari odol gigi yang putih yang lebih putih.

Herman mengatakan harus ada upaya dari pemerintah sehingga salah satu upayanya adalah membentuk Comunity Watch dan terus mengawasi inilah yang harus kita lakukan demi memberantas kasus perdagangan orang.

Diakir sambutan Herman menegaskan bahwa tenpat lokalisasi akan kita tutup secara resmi karena perdagangan orang terbesar ada disana.
Herman menegaskan kepada semua Lurah agar per 1 Januari, ketika melihat orang baru yang masuk didaerah, harus di data. (sani asa)

Baca Juga :   Tidak Dapat Jam Mengajar, Teko Guru di Malaka Perlu Dievaluasi

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top