ATAMBUA, Kilastimor.com-Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Belu, NTT, melakukan tracing atau pelacakan terkait informasi bahwa Mahasiswa Timor Leste yang positif virus corona sempat menginap di Motaain, perbatasan RI-RDTL.
Tracing Gugus Tugas dari Dinkes Belu, Puskesmas Silawan, TNI/Polri dan Pol PP digelar Sabtu (11/4/2020).
Sesuai video amatir yang diterima media ini, terlihat petugas menggunakan APD standar mendatangi rumah salah satu warga Motaain, berinisial TA.
Rumah TA diduga merupakan tempat menginap sejumlah mahasiswa Timor Leste yang hendak pulang ke negaranya.
Petugas dalam video itu, sempat menanyakan perihal menginapnya sejumlah mahasiswa kepada pemilik rumah tersebut. TA pemilik rumah membenarkan ada sejumlah mahasiswa yang menginap di rumahnya tertanggal 2 April. Sehari kemudian, para mahasiswa melanjutkan perjalanan ke Timor Leste.
Masih sesuai video tersebut, usai interogasi, petugas menggunakan APD standar melakukan pengukuran suhu tubuh kepada pemilik rumah, TA dan anggota keluarganya. Hasilnya rata-rata suhu tubuh 36 derajat.
Usai pengukuran suhu tubuh, petugas TNI/Polri dan Pol PP Belu melakukan penyemprotan disinfektan pada rumah keluarga tersebut, termasuk tempat menginap para mahasiswa di lantai dua.