BETUN, Kilastimor.com-Akses jalan menuju Kantor Camat dan Puskesmas Weliman ditutup warga menggunakan palang kayu.
Praktis, kendaraan tidak bisa masuk ke kantor camat dan puskesmas yang bersebelahan.
Alasan medasar penutupan jalan menuju Kantor Camat Weliman dan Puskesmas Weliman karena adanya Ketidakpuasan, Yohanes Kornelis Seran yang sementara menjadi Sopir ambulance di Puskesmas Weliman, namun tidak masuk tenaga Kontrak Taerah (Teda) sebagaimana SK Bupati Malaka yang diterbitkan Rabu (30/3/2022).
Vinsensia Hoar dan Kristina Hoar selaku pemilik tanah menjelaskan, sudah ada perjanjian antara pemilik tanah, Salomon Seran pada saat membuat surat hibah tanah pada Dinas Kesehatan Kabupaten Belu Tahun 2002, yang disaksikan oleh Yohanes Kornelis Seran.
Dalam perjanjian atau kesepakatan hibah itu, Yohanes Kornelis Seran akan menjadi Tenaga Kontrak Daerah (Teda) Malaka.
“Sampai dengan saat ini tanah masih satu sertifikat atas nama Salomon Seran. Tahun lalu Yohanes ada nama sebagai Teda. Kenapa tahun ini tidak ada. kami kecewa dan lebih baik kami segel,” bilang keduanya.
Terpisah, Kapolres Malaka, AKBP Rudy Junus Jakob Ledo.,SH.,S IK
melalui Kapolsek Weliman, Roland Herdianto Lay saat ditemui di ruang kerjanya meminta masyarakat agar jangan menutup fasilitas pelayanan umum. Hendaknya ada berkoordinasi yang baik dengan pemerintah.
