KUPANG, Kilastimor.com-Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, SE, M.Si, mengapresiasi penyelenggaraan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) yang diselenggarakan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Kota Kupang.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor BMKG NTT, Kelurahan Pasir Panjang, Rabu (30/3) itu dipadukan dengan perayaan puncak peringatan Hari Meteorologi Dunia ke-72 yang berlangsung secara streaming oleh BMKG pusat dan dibuka oleh Presiden RI ke-5, Prof. Dr. (H.C) Megawati Soekarnoputri, sebagai tokoh pelopor kemetrologian di Indonesia.
Menurut Sekda kegiatan perikanan baik perikanan tangkap, budidaya perikanan dan kegiatan pesisir sangat dipengaruhi oleh cuaca dan iklim. Untuk itu diperlukan informasi tentang cuaca laut dan iklim yang penting bagi kegiatan perikanan pada umumnya.
Atas nama Pemerintah Kota Kupang, Sekda menyampaikan terima kasih kepada BMKG, dengan data dan informasi yang akurat dan sudah diakui dunia bisa memberikan pencerahan kepada para nelayan di Kota Kupang.
Kepala Stasiun Maritim Tenau Kupang, Mohamad Saiful Hadi, SP, menyampaikan kegiatan SLCN yang digelar BMKG bertujuan untuk mengedukasi para nelayan dan petugas terkait guna memahami informasi cuaca kelautan yang dikeluarkan BMKG untuk keamanan dan kenyamanan aktivitas mereka di laut. Menurutnya kegiatan ini secara rutin mereka gelar di wilayah NTT. Tahun lalu kegiatan yang sama digelar di Lembata. Tahun ini kembali digelar di Kota Kupang, karena masih banyak nelayan yang belum tersentuh. Untuk kegiatan SLCN Tahun 2022 ini diikuti 25 orang peserta. 20 orang dari para nelayan di Kota Kupang dan 5 orang dari petugas penyuluh perikanan.