RAGAM

Cegah Tumor dan Kanker, Korem 161/WS Gelar Penyuluhan. Begini Gejala-gejalanya

“Kanker itu tidak mengenal kalangan baik orang kaya, artis, pejabat maupun orang biasa. Kanker bisa berawal dari tumor yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Tumor jinak pertumbuhannya lambat dan bila dibiarkan dan tidak segera ditangani, dikhawatirkan akan menjadi ganas dan kalau sudah ganas itulah yang dinamakan kanker.

“Sel kanker tersebut bisa berpindah ke tubuh lainnya melalui pembuluh darah. Tumor bisa tumbuh dimana saja baik itu di bahu, punggung, lengan tangan, leher bahkan bisa tumbuh di mata,” paparnya.

Diutarakan, ada beberapa faktor pemicu kanker yaitu yang pertama faktor keturunan atau genetik, yang kedua faktor kimia dan fisika. Kimia adalah polusi yang ada disekitar kita seperti asap rokok, asap pabrik dan kendaraan. Sedangkan fisika adalah gelombang elektro magnetik yang dipancarkan oleh benda canggih seperti hand phone. Jika kita memakai HP lebih dari 30 menit per hari, itu telinga akan terasa panas dan akan merusak sel-sel yang ada didalam otak. Hal ini akan menimbulkan kanker otak apalagi pemakaian HP sambil di cas atau dicolokkan di listrik. Radiasinya seribu kali lipat dari pemakaian normal. “Jadi kami menghimbau hindari pemakaian HP sambil di charge,” tegasnya.

Teguh Putra Reza menambahkan, gejala-gejala kanker rahim yakni, pertama, keputihan secara terus-menerus. Kedua, setelah melakukan hubungan intim keluar cairan warna kecoklatan bercampur darah, yang ketiga iritasi disekitar alat kelamin.

Baca Juga :   Empat Puskesmas di Malaka akan Diakreditasi

Lebih lanjut disampaikan tentang kanker payudara. Wanita yang beresiko terkena kanker payudara adalah wanita yang habis melahirkan tidak menyusui anaknya dan juga wanita yang menyusui tetapi dengan sebelah payudara, obesitas atau kegemukan.
Gejala dini kanker payudara pertama adanya benjolan tumbuh dibagian payudara yang bukan normal, bintik-bintik dan kutil-kutil disekitar kulit payudara, rasa gatal yang amat sangat diluar kulit payudara dan bagian dalam payudara,” terang Reza.

Kegiatan Penyuluhan Kesehatan dihadiri oleh Dandenkesyah 04-09-01/Kupang, Letkol Ckm dr. Boy Ramurthi, M.A.R.S., Karumkit RST Wirasakti, Letkol Ckm dr. Dini Hendriyanto, Sp.PD., Pjs. Pasi Log Korem 161/WS, Kapten Inf Basri, Staf penyuluh dari Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI) dan diikuti sekira 78 orang Prajurit dan PNS Korem 161/WS.
(*/rino mesak)

Pages: 1 2

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Most Popular

To Top