KUPANG, Kilastimor.com-Penciptaan suasana positif pada sebuah lembaga pendidikan menggambarkan kualitas sekolah tersebut.
Pasalnya, iklim dan suasana sekolah sendiri sangat berpengaruh pada pola pendidikan oleh guru dan daya serap ilmu pengetahuan oleh murid. Jika iklimnya diciptakan positif, pastinya akan memberi dampak positif kepada para guru dan anak didik. Sebaliknya jika negatif, maka hasilnya juga tidak menggembirakan.
Adalah Sekolah Dasar Inpres Oebufu di Jalan Dua Lontar, Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, yang membangun iklim dan suasana kondusif juga positif di sekolah guna meningkatkan mutu pendidikan.
Sekolah Dasar Inpres Oebufu, Irma Charmi Christina Boimau, S.Pd kepada media mengemukakan, pihaknya sangat menjaga iklim pendidikan di sekolah ini.
Dengan terciptanya iklim, suasana dan budaya sekolah yang baik, pastinya akan membuat nyaman siswa, guru dan pegawai. “Semua akan merasa senang dan nyaman terhadap sekolahnya yang memberinya suasana positif,” bilannya.
Menurutnya, untuk meningkat iklim dan budaya sekolah guna meningkatkan mutu pendidikan, tentunya dengan menegakkan aturan.
“Yang pertama aturan. Karena siswa dan guru dan pegawai taat aturan dan disiplin sekolah, otomatis dengan sendirinya dia punya watak, karakter dan kedisiplinan sudah terbentuk,” ujar Irma sapaan karibnya saat ditemui media Kamis (3/11/2022).
Aturan yang dibentuk bukan saja berlaku pada siswa, namun juga guru sebagai pendidik dimana guru perlu menaati jam masuk kelas dan jam dimana siswa harus menerima pelajaran.
