Jelas Ferry, berkarakter pancasila berarti masyarakat bangsa Indonesia memiliki ciri dan watak religius, humanis, nasionalis, demokratis dan mengutamakan kesejahteraan rakyat. Nilai-nilai fundamental ini menjadi menjadi sumber nilai luhur yang harus dikembangkan dalam pendidikan karakter bangsa kita.
“Sosialisasi ini penting dilakukan, mengingat masih terdapat banyak warga kita yang belum paham tentang empat pilar itu,” tutur dia.
Dikatakan, keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan merupakan suatu keniscayaan dan tidak bisa dipungkiri oleh bangsa Indonesia. Oleh karena itu, Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI tetap jadi penyemangat demi terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang tegak dan berdaulat.
Lagi Ferry tekankan bahwa, sebagai warga Indonesia kita sepatutnya berbangga dan mensyukuri karena memiliki empat pilar kabangsaan. Jiwa nasionalisme kita jangan pudar, karena itu harus dan terus menjaga nilai-nilai kebangsaan yang ditinggalkan para pejuangan bangsa di masa silam, sehingga tetap tegar dan kokoh. (yan)
